Terkait rencana Perum Bulog mengimpor daging kerbau beku dari India tanpa PMK, Febby Novita, Direktur Bisnis Perum Bulog, menjamin keamanannya.
Menurut dia, ada empat tahapan yang harus dilalui hewan sebelum bisa diekspor ke Indonesia dalam bentuk daging beku. Tahapan ini berlaku untuk peternak, agregator, pemasok, dan perusahaan produksi, yang masing-masing diawasi sepenuhnya oleh dokter hewan negara bagian.
Lebih detail Febby, jumlah dokter hewan di setiap tahapan bisa bertambah dan bisa mencapai puluhan di perusahaan produksi. Jumlah dokter hewan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) bisa mencapai puluhan untuk memastikan kerbau yang dipotong benar-benar bebas penyakit dan layak untuk proses produksi selanjutnya.
Sistem ketertelusuran ternak juga diterapkan dengan baik dan setiap hewan ditandai di telinga sebagai ID ternak. Setiap hewan memiliki KTP yang berisi riwayat vaksin, asal hewan, dan informasi lainnya. Sebelum disembelih, kerbau mengalami proses layu dan pendinginan, dan sapi tidak lagi terinfeksi virus.
“Pendinginan dilakukan dengan cara menyimpan sapi potong dalam ruangan bersuhu -40°C selama kurang lebih 24 jam kemudian dipindahkan ke ruangan bersuhu -28°C. Pelayuan adalah untuk menjaga agar kadar pH daging di bawah 6. Pada tingkat tersebut , virusnya tidak bisa bertahan atau berada pada level kematian virus,” kata Febby.
Pengolahan daging beku dengan cara dilayukan hingga pH daging turun di bawah 6 merupakan standar internasional yang ditetapkan oleh World Organization for Animal Health (WOAH/dahulu dikenal dengan OIE).
“Sejak awal, proses penyembelihan ketat untuk memastikan kesehatan hewan, tidak ada penyakit mulut dan kuku, antraks, atau virus lainnya. Jika Anda hanya memberikan bukti, seperti sertifikasi, Anda mungkin tidak yakin (ini ). ). Saya bawa tim dokumentasi (saya sendiri)), karena tidak ada settingan, kami melakukannya secara random banget,” tambah Febby.
Produksi daging India telah menerima berbagai sertifikasi dan persetujuan dari organisasi dan organisasi internasional. Daging yang diproduksi oleh perusahaan India yang diakui memiliki standar kebersihan dan kebersihan sesuai dengan peraturan internasional.
Meski berstatus negara tanpa PMK, India saat ini mengekspor daging beku ke lebih dari 65 negara (termasuk Amerika Serikat, Malaysia, Arab, dan ASEAN). Negara-negara ini telah mengaitkan wabah penyakit mulut dan kuku dengan impor daging dari India
Seperti disebutkan sebelumnya, Budi Waseso, Presiden Direktur Perum Bulog, mengatakan pihaknya akan mengimpor daging kerbau beku dari India yang dipastikan tidak mengandung PMK. Hal itu disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat Komite IV DPR dengan Kementerian Pertanian, Badan Urusan Logistik, ID Food dan PT. pupuk indonesia.